Latihan Penelitian Tindakan Kelas
LATIHAN
1.
Ibu Siti, guru kelas IV SD merasa gundah ketika
kepala sekolah melihat nilai IPA siswa dalam tiga kali ulangan, rata-rata
kelasnya hanya mencapai 5,6 dalam skala 10. Kepala Sekolah meminta agar Ibu
Siti memperbaiki cara mengajarnya. Ibu Siti mencoba mengingat kembali beberapa
episode pembelajaran IPA. Dalam setiap pembelajaran ia selalu menjelaskan
materi IPA sesuai dengan Buku Paket. Pada setiap akhir penjelasan, ia
memberikan kesempatan bertanya kepada siswa, namun tak seorangpun yang pernah
bertanya. Meskipun siswa kelihatan bingung, Ibu Siti biasanya langsung
memberikan pekerjaan rumah yang diambil dari soal-soal yang ada di buku paket.
Pekerjaan rumah dikumpulkan dan diberi nilai oleh Ibu Siti, kemudian
dikembalikan. Anak-anak sebenarnya sangat bosan dengan pelajaran IPA karena
banyak yang tidak mereka pahami. Tetapi mereka terpaksa menghafal kalau akan
ada ulangan. Pertanyaan :
a.
Analisis kasus pembelajaran di atas, kemudian
temukan akar penyebab masalah yang dihadapi Ibu Siti
Penyelesaian
i.
Guru menerangkan hanya menggunakan buku paket
saja.
ii.
Penjelasan dengan metode ceramah
iii.
Tidak pernah memeriksa pemahaman siswa dengan
pertanyaan
iv.
Tidak mengkaitkan IPA dengan lingkungan sekitar
b.
Berdasarkan analisis pada butir a, rumuskan
masalah PTK , jika bu Siti akan memperbaiki pembelajaran melalui PTK
Penyelesaian
i.
Sebaiknya guru menjelaskan menggunakan alat
peraga
ii.
Mengaitkan IPA dengan lingkungan sekitar
iii.
Memberikan umpan balik hasil kerja siswa
iv.
Menguji pemahaman siswa dengan memberikan pertanyaan.
c.
Kembangkan dua alternatip tindakan perbaikan
untuk menjawab masalah PTK yang anda rumuskan pada butir b, beri alasan mengapa
alternatip tersebut akan mampu memperbaiki pembelajaran.
Penyelesaian
i.
Guru menjelaskan materi disertai dengan contoh
yang konkrit, menggunakan alat peraga yang sesuai, serta memberi pertanyaan
kepada siswa , maka pemahaman siswa akan meningkat.
ii.
Memberi penjelasan yang mudah dimengerti melalui
alat peraga , mengaitkan topik denga pengalaman siswa .
2.
Baca kembali rumusan masalah yang terdapat dalam
uraian (masalah 2: Pak Diki, IPA SD, masalah 3: Pak Muhana, Bahasa Indonesia
dan masalah 4: Ibu Siti, Matematika SMP) kembangkan tindakan perbaikan tindakan
untuk setiap rumusan masalah.
Penyelesaian
a.
Pak Diki : Rumusan Masalah
i.
Siswa mengantuk karena tidak menggunakan alat
peraga, cara mengajar guru kurang menarik
ii.
Guru tidak pernah memeriksa pemahaman siswa
iii.
Pekerjaan siswa tidak pernah diberi umpan balik
oleh guru
Apabila dalam menerangkan menggunakan alat peraga yang
sesuai serta memberikan kesempatan siswa bertanya dan berdiskusi. Supaya
pemahaman siswa meningkat.
b.
Pak Muhana : Rumusan Masalah
i.
Karangan siswa tidak pernah dibahas dan diberi
masukan
ii.
Siswa langsung disuruh mengarang dan hasilnya
dikumpulkan tanpa menerangkan langkah-langkah dalam menulis
Memberi tugas secara bertahap, memilih topik karangan,
menulis satu paragraf pendahuluan, pekerjaan siswa diberi balikan, kemudian
diberikan pekerjaan langsung oleh siswa
c.
Ibu Siti : Rumusan Masalah
i.
Cara mengajar terlalu formal
ii.
Hasil latihan tidak dibahas
iii.
Soal-soal terlalu sukar
iv.
Siswa merasa tidak ada manfaat belajar
matematika
Mulai menggunakan alat peraga, membahas latihan
bersama, mengadakan tanya jawab
3.
Ibu Tuti, guru kelas II SD merasa risau karena
nilai pelajaran IPA anak-anaknya hanya mencapai rata-rata kelas 5,1 dari skala
1-10. Di samping itu, anak-anak juga tertidur ketika pelajaran IPA karena Bu
Tuti selalu meminta anak-anak membuka buku IPA dan membaca halaman tertentu.
Setelah selesai membaca, anak-anak langsung diminta menjawab pertanyaan yang
ada di buku paket, dan kemudian diberi ulangan.
Cobalah anda analisis dan rumuskan masalah
pembelajaran yang dihadapi oleh Bu Tuti, kemudian kembangkan alternatif
tindakan perbaikan. Cermati alternatif tersebut, kemudian susun skenario
pembelajaran yang sesuai dengan tindakan perbaikan yang telah anda kembangkan.
Penyelesaian :
Perumusan masalah :
a.
Pembelajaran IPA disamakan dengan pembelajaran
membaca
b.
Membaca bergilir sehingga siswa yang belum atau
yang sudah menjadi bosan
c.
Tidak menggunakan alat peraga
d.
Tidak menjelaskan
e.
Tidak memberi kesempatan bertanya
Tindakan perbaikan :
i.
Memberi salam kepada siswa
ii.
Menunjukkan alat peraga
iii.
Menyampaikan tujuan pelajaran
iv.
Memberi kesempatan bertanya
v.
Memberikan latihan tertulis
vi.
Membahas jawaban latihan siswa
4.
Cermati alternatif tindakan dan skenario
pembelajaran yang telah anda susun pada nomor 1, kemudian kembangkan secara
lengkap rencana perbaikan pembelajaran (RPP) untuk pembelajaran IPA yang
dikelola oleh Ibu Tuti, sesuai dengan alternatif tindakan yang telah anda
kembangkan pada nomor 3
Penyelesaian :
Rencana Perbaikan Pembelajaran
Mata Pelajaran :
IPA
Pokok Bahasan :
Zai Cair
Kelas :
III
Waktu :
40 Menit
i)
Tujuan
(1)
Tujuan Umum : Siswa mampu memahami tentang zat
cair
(2)
Tujuan Khusus :
(a)
Membedakan zat cair dan padat
(b)
Sifat-sifat zat cair
(c)
Bentuk Zat Cair
(3)
Tujuan Perbaikan :
(a)
Meningkatkan pemahaman siswa melalui program
kerja nyata
(b)
Mengaktifkan siswa dengan memberi pertanyaan dan
berdiskusi
ii)
Materi, Media dan Sumber
(1)
Materi
(a)
Sifat zat cair
(b)
Sifat zat padat
(2)
Media
(a)
Air
(b)
Batu
(c)
Gelas
(d)
Mangkok
(e)
Botol
(3)
Sumber
(a)
Buku Ipa kelas III
iii)
Kegiatan
a.
Kegiatan Awal (5 menit)
i.
Memberi salam, menanyakan kabar anak-anak
ii.
Menanyakan pertanyaan :
a. Siapa yang
mandi sebelum ke Sekolah
b. Mandi
menggunakan apa
iii.
Menyampaikan Tujuan dan Kegiatan Pembelajaran
b) Kegiatan
Inti
i)
Guru menunjukkan sebotol air dengan sebuah batu
ii)
Guru meminta 2 orang anak ke depan kelas untuk
menuangkan air dalam botol kedalam gelas selanjutnya ke sebuah mangkok kaca
iii)
Siswa memperhatikkan dan menjawab pertanyaan
guru
iv)
Guru mengajak anak menemukan sifat zat cair
v)
Guru membimbing, menyimpulkan sifat zat cair
vi)
Memberi latihan tertulis
vii)
Guru dan siswa membahas jawaban latihan
c) Kegiatan
Akhir
i)
Melalui tanya jawab guru mengajak siswa
merangkum sifat zat cair
ii)
Guru memberikan latihan tertulis
iv) Evaluasi
a.
Prosedur : Evaluasi dilakukan selama proses
pembelajaran melalui tanya jawab dan pada akhir pembelajaran
b.
Alat Evaluasi : Tes tertulis
i.
Apa perbedaan zat cair dan zat padat
ii.
Sebutkan salah satu sifat zat padat
c.
Kunci jawaban :
i.
Zat cair mengikuti tempat sedangkan zat padat
tidak bisa mengikuti tempat (wadah)
ii.
Bisa mengalir, mengikuti wadah
5.
Setelah melakukan analisis dan merumuskan
masalah pembelajaran yang terjadi di kelasnya, Ibu Ani seorang guru bahasa
Indonesia di SMP Widuri merencanakan menggunakan simulasi dalam kelompok untuk
meningkatkan keaktifan dan kemampuan siswa berbahasa lisan. Cobalah anda susun
skenario pembelajaran untuk tindakan tersebut.
Penyelesaian :
1.
Orientasi : Guru menjelaskan kegiatan yang akan
dilakukan yaitu bermain peran dalam kelompok, lengkap dengan topik dan tugas
masing-masing anggota kelompok. Lembar observasi juga dibahas dalam tahap
orientasi ini
2.
Persiapan : Kelompok menyiapkan tempat bermain,
dan setiap anggota kelompok mempelajari perannya
3.
Bermain peran dalam kelompok : Setiap kelompok bermain
peran sesuai dengan topik yang diberikan. Satu orang anggota bertugas sebagai
pengamat dengan menggunakan lembar observasi yang sudah dibahas sebelumnya.
Pada akhir permainan, setiap anggota menyatakan perasaannya ( refleksi ),
pengamat menyampaikan hasil pengamatannya. Hasil pengamatan ini didiskusikan
oleh kelompok. Guru mengamati setiap kelompok.
4.
Demionstrasi : salah satu kelomok diminta
mendemonstrasikan permainannya didepan kelas dan satu kelompok ditugaskan
sebagai pengamat
5.
Diskusi umum : mendiskusikan apa yang dirasakan
oleh siswa, baik pemain maupun penonton. Hasil pengamatan disampaikan dan
dibahas bersama-sama
6.
Seandainya anda mengajukan akan mengajukan
proposal PTK untuk meningkatkan keaktifan dan kemampuan siswa berbahasa lisan,
dengan rencana perbaikan seperti yang dilakukan Bu Ani, cobalah anda susun
judul dan tujuan penelitian yang akan diajukan dalam proposal.
Penyelesaian :
PROPOSAL
PTK
a) Judul : Meningkatkan keaktifan dan kemampuan
berbahasa lisan siswa kelas tiga SMP Widuri melalui permainan peran.
b) Bidang
kajian :
·
Mendeskripsikan proses permainan peran
·
Menganalisis dampak permainan peran
c) Pendahuluan
: Penelitian ini bertujuan meningkatkan keaktifan siswa dalam berbahasa lisan.
Siswa dituntut agar bisa berbahasa lisan didalam kelas
d) Perumusan
dan pemecahan masalah :
Perumusan
masalah :
·
Siswa kurang aktif dalam berbahasa lisan
Pemecahan
masalah :
·
Mendeskripsikan proses permainan peran
·
Menganalisis dampak permainan peran
e) Tujuan
penelitian : Menjadikan siswa aktif dalam berbahasa lisan
0 Response to "Latihan Penelitian Tindakan Kelas"
Posting Komentar